Sinopsis: Kaleng adalah kelompok yang terdiri dari dari lima orang yang bernama Kang Mas, Lencong, Caem, Bimok, dan Yantul. KALENG sendiri berasal dari singkatan “Kelompok Arek Linglung”. Kelompok ini dapat terbentuk karena kelima anggotanya memang benar-benar linglung semua. Dari Kang Mas baik, tapi mudah lupa. Lencong yang bijak sana, tapi malas. Caem yang pintar tapi mesum. Bima yang buta, tapi mampu melihat masa depan dan melihat segala hal. Dan Yantul yang religius, tapi o’on.
Semua anggota Kaleng bersekolah di sekolah SMA yang hanya diisi oleh siswa-siswa laki-laki semua. Nama sekolahnya adalah Big Trading School DxD atau disingkat “BTS” dengan kepala sekolah yang nyentrik dan penuh gaya yang bernama Anjai Icikiwir Sumbul, tapi biasa dipanggil pak Katemi.
Di sekolah yang hanya diisi oleh murid-murid laki-laki membuat para murid-murid di sana menjadi beringas tidak karuan. Namun keganasan murid-murid tersebut hanya bisa diatasi oleh seorang guru perempuan bernama Ibu\u Retno, seorang guru Matematika cantik, muda, belum menikah, namun sudah janda.
Keseharian di sekolah tersebut dipenuhi dengan hal-hal yang normal seperti sekolah lainnya, seperti: Judi, free sex, tawuran antar sekolah, narkoba, premanisme, pembulian dan hal-hal lumrah lainya.
Namun suatu ketika Ibu Retno tidak masuk sekolah selama 1 bulan, sehingga membuat semua murid menjadi kesetanan dan akhirnya menimbulkan pertengkaran besar antara murid-murid BTS melawan Sekolah Ilmu Treding Generasi Ingusan atau biasa dikenal dengan singkatan “SILIT GARING”.
Para murid BTS menganggap bahwa anak-anak SILIT yang merebut Ibu Retno dari sekolah mereka, sedangkan para murid SILIT menganggap sebaliknya bahwa Ibu Retnolah yang merebut anak-anak SILIT dari sekolahnya. Karena memang Ibu Retno mengajar pelajaran Matematika di dua sekolah tersebut.
Penulis: Mumtadz Zaid Bin Tsabit
Halaman: vii + 261
Ukuran: 14,8 x 21
(0) Komentar